Studi: Berlari dapat menyebabkan kecanduan olahraga
Miscellanea / / April 06, 2023
Risikonya jauh lebih tinggi jika Anda lari karena stres atau melarikan diri.
Jurnal Frontiers in Psychology menerbitkan yang baru belajar, yang mengungkapkan efek negatif dari kebiasaan tersebut berlari. Ternyata, hal ini dapat menyebabkan kecanduan olahraga dan, pada gilirannya, menimbulkan masalah kesehatan.
Studi tersebut meneliti hubungan antara eskapisme dalam bentuk lari, kesejahteraan, dan kecanduan fisik. Survei ini diselesaikan oleh 227 orang. Para ilmuwan mempelajari respons mereka dalam tiga dimensi berbeda: tingkat pengembangan diri atau penekanan diri, ketergantungan pada olahraga, dan kepuasan hidup.
Kata pelarian berasal dari bahasa Inggris melarikan diri - "melarikan diri" atau "diselamatkan." Konsep ini dibagi menjadi dua jenis: pengembangan diri - ketika seseorang diarahkan untuk menemukan pengalaman positif, dan penekanan diri - jika itu adalah penghindaran pikiran negatif.
Selama penelitian, ternyata hanya ada sedikit kesamaan antara kedua spesies ini. Misalnya, orang yang suka lari untuk pengembangan diri merasa lebih sukses dan sejahtera setelah berolahraga. Dan joging karena stres mengurangi kesenangan. Namun, kedua jenis tersebut ditemukan cenderung kecanduan olahraga.
Juga ditemukan bahwa ketergantungan pada olahraga meniadakan manfaat potensial dari olahraga. Dan kepuasan diri yang rendah bisa menjadi penyebab dan akibat dari kecanduan ini. Tetapi efeknya sama untuk pelari yang berpikiran positif.
Para ilmuwan menyimpulkan bahwa hasil penelitian tidak ada hubungannya dengan usia, jenis kelamin, atau waktu yang dihabiskan untuk berolahraga. Kecenderungan kecanduan olahraga hanya dipengaruhi oleh motivasi seseorang.
“Temuan ini dapat membantu orang memahami motivasi mereka sendiri dan juga dapat digunakan untuk tujuan terapeutik.” dicatat penulis utama studi ini, Dr. Frode Stenseng dari Universitas Sains dan Teknologi Norwegia.
Para penulis mencatat bahwa lebih banyak penelitian akan dilakukan untuk lebih memahami hubungan antara pelarian, motivasi, dan kecanduan olahraga.
Baca juga🧐
- Berlari untuk menurunkan berat badan: cara melatih dan makan untuk mencapai hasil
- Cara lari di tempat untuk membakar lebih banyak kalori tanpa keluar rumah
- Kotoran, aspal, atau treadmill: memilih opsi terbaik untuk pelatihan